Kesiswaan

Senin, 21 Oktober 2013

Buletin Edisi 31-35 Tahun ke III 2014

PENGANTAR REDAKSI
 by Sutrisno Abdullah , S.PdI (Sekretaris Redaksi)



Gempol- (BuletMIN Edisi 31) Pendidikan merupakan kebutuhan dasar manusia selain pangan, sandang dan papan. Manusia tidak akan maju jika tidak ada ilmu, pendidikan yang diberikan melalui formal maupun informal merupakan sarana pembelajaran. Seringkali terjadi kecelakaan dalam pembelajaran, salah satunya adalah mencari ilmu sebanyak-banyaknya namun tidak ada pengaplikasiannya. Kita sebagai Insan Islamiyah di wajibkan untuk menuntut ilmu. Ketika Rasulullah SAW menerima wahyu sebagai pembelajaran dari Allah SWT. Beliau mengajarkan dan mengaplikasikannya. Beliau ada karena diperintahkan oleh Sang Pencipta untuk menyempurnakan Akhlak Manusia yang masih Jahiliyah. Jadi tugas utama Rasulullah yaitu rahmatan lil’alamin sebagai penyempurna akhlak manusia dengan pengetahuan yang lebih universal dan konferehensif. Begitulah gambaran tentang Prestasi gemilang dan akhlak mulia di MIN Bulusari untuk mencetak peserta didik sebagai generasi islam berkarakter. Sebagaimana yang merupakan tujuan MIN Bulusari yang terangkum dalam Visi Madrasah yaitu Terwujudnya Madrasah berstandar nasional, Berkepribadian islami, Unggul dalam prestasi, Siap berkompetisi dan Peduli lingkungan. Terbukti selama enam tahun terakhir MIN Bulusari selalu mampu memboyong berbagai prestasi mulai tingkat kecamatan sampai propinsi bahkan Nasional pun pernah diraih oleh peserta didik jebolan Madrasah tercinta ini.
 


Madrasah Ibtidaiyah Negeri Bulusari memang tak pernah lekang oleh berbagai macam peristiwa dan kegiatan yang melibatkan kesiswaan secara langsung.  Terbukti diakhir semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 kemarin berbagai aktivitas selain kegiatan Lomba Enam Mapel bagi siswa, Lomba Samroh bagi ibu guru, serta pelatihan dan pembinaan oleh Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, MIN Bulusari telah mengikuti kegiatan PERGAMA (Perkemahan Penggalang) yang  diselenggarakan oleh MKKMI Kec. Gempol pada tanggal 21-23 Desember 2013 dengan sebutan PERJUSAMI (Perkemahan jum’at, sabtu dan minggu).  Dari berbagai perlombaan yang disertakan, Alhamdulillah MIN Bulusari berhasil memboyong 4 piala antara lain : Juara I Pildacil Putri yang diraih oleh Lutfiyah Nur Bilqis, Juara II MTQ yang disapu oleh Intan Suryani, Juara II Bola volly putra dan Juara I Futsal yang dimotori oleh siswa team binaan Drs. Ayip Rosyidi dan Drs. Ahmad Fauzi. Harapan kami semoga peserta didik MIN Bulusari tidak hanya mampu berprestasi bidang akademik saja tetapi juga sukses dalam bidang non akademik yang merupakan kesuskessan bersama... Aminnn.  


Para pembaca BuletMIN yang setia, Alhamdulilah Edisi 33 di Bulan Maret 2014 ini BuletMIN kembali hadir menyapa anda semua dengan berbagai informasi, komunikasi dan edukasi lintas madrasah. Beberapa kegiatan yang akan diselenggarakan MIN Bulusari Bulan Maret adalah ; Lomba Kreativitas Anak Sholeh tingkat RA/TK se- Wilayah Gempol dan sekitarnya yang memasuki periode ke-7, Persiapan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun akademik 2014/2015 Gelombang 1 segera dibuka mulai tanggal 28 Maret 2014. Salah satu kunci kebahagian hidup bukanlah sekedar kesenangan, akan tetapi juga ketenangan batin. Ketenangan tersebut diraih dan diperoleh dari kemenangan menghadapi tantangan (lahir batin) sehingga semua dapat berjalan sesuai rencana tanpa adanya bencana. Sebab, tidak sedikit orang yang hidupnya tampak sukses, akan tetapi tidak mampu menjamin dan menjalin ketenangan batin. Bahkan, seringkali malah tampak susah, resah dan gelisah. Mereka tidak memiliki ukuran dan takaran yang jelas, kapan dapat puas  dan kapan dapat tidur pulas. Semoga kita semua tergolong ke dalam orang-orang yang ahli dzikir &  pandai berfikir. Karena sesungguhnya dari kemampuan pikir akan  mengalir banyak kreasi dan inovasi. Sedangkan dari kemampuan dzikir akan mengalir banyak intuisi (ilham).  Oleh karena itu antara keduanya harus sejalan dan sejalin, serasa dan serasi.


Dalam hal ini BuletMIN Edisi 34 Bulan April ini menghadirkan berbagai kegiatan dan lensa (lintas peristiwa) di madrasah tercinta ini, antara lain adalah : Semaraknya Lomba Kreativitas RA-TK Periode ke-7 yang dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2014 lalu,  Profil Siswa MIN Bulusari yang berprestasi baik dibidang akademik maupun non akademik, Pesan–pesan wali kelas untuk siswa dan beberapa goresan karya syair to syiar guru kita sebagai penghilang jenuh.  Apalagi akhir-akhir ini banyak berita dan informasi yang mungkin membuat pikiran kita terganggu dan kita dibuat dilema dengan reformasi birokasi dảri berbagai persoalan yang ada. Nah, daripada kita ikut memikirkan sesuatu yang nggak jelas dan membuat pikiran pusing, lebih baik kita manfaatkan waktu luang yang bermanfaat dan berdaya guna.   Saudara pembaca yang budiman, selamat membaca sajian kami BuletMIN edisi  April 2014. Semoga selembaran informasi, komunikasi dan publikasi ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan sebagai penunjang kepenatan anda. Tiada gading yang tak retak, untuk itu tegur sapa dan saran, serta kritik yang membangun, masih senantiasa kami harapkan. Sebab dengan begitu BuletMIN ini akan selalu berbenah lebih baik.
Dalam perjalanannya MI Negeri Bulusari sebagai lembaga pendidikan islam terus berupaya untuk mengembangkan dan mewujudkan  madrasah berstandar nasional serta mengutamakan kepbribadian yang berkarakter islami kepada peserta didik. Pembaca BuletMIN yang setia, banyak liputan menarik yang terkaver dalam edisi kali ini. Diantaranya adalah tentang Bintek Kurikulum 2013  dan juga peristiwa yang terjadi pada Bulan April yang identik dengan hảri perempuan. Pasalnya pada hari senin, 21 April 2014, petugas upacara di MIN Bulusari adalah semua bu guru MIN Bulusari, yang merupakan peringatan RA Kartini. karena tidak ingin menyia-nyiakan hal itu serta ingin mengenang perjuangan Ibu Kartini, ibu-ibu guru mengambil andil dalam pelaksanaan upacara, dimulai dari protocol upacara, sampai petugas-petugas yang lain di ambil alih oleh ibu-ibu guru MI Negeri Bulusari.  Ibu Kita Kartini lahir pada 21 April 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah, dengan nama Raden Ajeng Kartini. Ia adalah putri dari istri pertama Raden Mas Sosroningrat, Bupati Jepara. Kartini lahir dari keluarga ningrat Jawa. Ayahnya, R.M.A.A Sosroningrat, pada mulanya adalah seorang wedana di Mayong. Ibunya bernama M.A. Ngasirah, putri dari Nyai Haji Siti Aminah dan Kyai Haji Madirono, seorang guru agama di Teluwakur, Jepara. Kartini adalah anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Dari kesemua saudara sekandung, Kartini adalah anak perempuan tertua. Beliau adalah keturunan keluarga yang cerdas. Masa telah berganti. Emansipasi wanita yang dulu telah diperjuangkan oleh R.A. Kartini secara luar biasa itu, kini telah diteruskan oleh kartini-kartini yang baru. Untuk para gadis dan wanita sebagai calon Ibu Jadilah Ibu Kartini Sejati.

         

Galeri Madrasah

 No
Nama
Tempat Tgl Lahir
Kls
Nama Ortu
Alamat
1
AINUN MASRUROH
Pasuruan, 09 -07-2007
I a
Abdul Kadir
Jembrung Bulusari
2
AMANDA MAULIDINA
Pasuruan, 06 -04- 2006
I b
Khusaini
Blimbing Bulusari
3
FEBRI NAURA YUSNIA
Pasuruan, 15 -02- 2007
I c
Junas
Balun Kejapanan
4
DINARA SALVINA AULIA
Pasuruan, 23 -06- 2006
I d
Budi Sugiantoro
Sumberpandan
5
RIFDA RAMADHANI A
Pasuruan, 07 -10- 2005
II a
Asoch Junaedy
Ngetal Karangrejo
6
SHOFIYAH KHOLIFATUL ILMI
Pasuruan, 25 -12- 2005
II b
Sopi'i
Tamanan
7
NAURAH TALITHA AL B.
Pasurua, 10 -12- 2005
II c
Ony Albarianto
Mlaten Karangrejo
8
RHEVALSA JAWANDIKA L.
Pasuruan, 12 -01- 2006
II d
Slamet Hariyadi
Pandean Kjpnn
9
FARKHATUL F. SALSABILA R.
Pasuruan, 12-11-2004
III a
Supriyadi
Legupit  
10
BANGUN ADIAKSYAH
Pasuruan, 01 -06- 2003
III b
Pujianto
Jurangpelen
11
NUR SOFIATUL AIDAH
Pasuruan, 02 -10- 2004
III c
Agus Budi Waluyo
Jurangpelen
12
AHMAD SYAICHUL ANWAR
Pasuruan, 01 -10- 2003
IV a
Munip H.Cahyono
Kepulungan
13
ANGGY CAHYA DWININGRUM
Pasuruan, 21 -10- 20104
IV b
M Sulton
Jembrung  
14
M. AKMAL JAWAHIRUDDIN
Pasuruan, 26 -07-2003
V a
Tatok Yunianto
Kejapanan   
15
NURUL SAKINAH
Pasuruan, 15 -09- 2002
V b
Suhartono
Blimbing Bulusari
16
LUTHFIYAH NUR BILQIS
Pasuruan, 28 -10- 2001
VI a
Ach Agus Wijaya
Sukci Bulusari
17
IMAM AHMAD AHADIN
Pasuruan, 21 -04- 2002
VI b
Asrofil Maulud
Kedungcangkring



Ditetapkan di :  Bulusari




Pada Tanggal :22 -12-  2013



Kepala













H. ABD. MU'ID, S.Ag, M.Pd.I




NIP. 19690914 200003 1 006


 
Profil Siswa berprestasi
MENGENAL LEBIH DEKAT TENTANG 
DAIYAH BERBAKAT MIN BULUSARI  
Ananda Lutfiyah Nur BILQIS      

 Sahabat BuletMIN yang setia, Are you know?,, Who is a Junior daiyah of MIN Bulusari ? Mungkin bagi sebagian besar warga MI Negeri Bulusari sudah tidak asing lagi dengan mbak Bil, sebutan Lutfiyah Nur Bilqis. Gadis kelahiran pasuruan, 28 Oktober 2001 ini benar-benar Amazing, sebab mulai usia TK/RA hingga saat ini putri pasangan Ahmad Agus Wijaya dan Nur Imama ini sudah mempunya hampir 10 piala kejuaraan antara lain :
1.     Juara III Pildacil tingkat kecamatan (TK-A)
2.     Juara II Pildacil tingkat kabupaten (TK-B)
3.     Juara III Pildacil HAB Depag tahun 2007
4.     Juara Favorit Pildacil tingkat Kecamatan
5.     Harapan 1 Menyanyi Trio tingkat Jatim 2012
6.     Peringkat 1 Kelas IV MIN Bulusari (tropi)
7.     Peringkat 2 Kelas V MIN Bulusari (tropi)
8.     Peringkat 1 Kelas VI MIN Bulusari (tropi)
9.     Juara I Pildacil PERGAMA tingkat kecamatan
10.  Calon Juara terbaik Tartila se-kelurahan bulusari
Selain beberapa nominasi kejuaraan tersebut, dara cantik dan manis yang punya cita-cita menjadi Hafidzul Qur’an ini juga sering diundang untuk tampil menjadi penceramah cilik baik dalam forum internal maupun dalam hajatan masyarakat. Sungguh is great curiosity ya sahabat....!!!
Buah memang tak jauh dari pohonnya. ternyata ibu dari alumnus RA Perwanida Ngetal ini adalah seorang qori’ handal kabupaten lho sahabat BuletMIN yang tercinta.....jadi maklum saja kalau remaja yang suka membaca novel dan nonton TV ini selalu PD dan Luce (lucu dan ceria) saat berceramah didepan teman-temannya maupun orang dewasa. Sekian dulu ya friends, profil tentang mbak Bilqis. Kalo ada yang ingin tau lebih detail who is she , silahkan saja main kerumahnya di Dusun Sukci Bulusari Gempol Pasuruan. 

Imam Ahmad AhadinPelukis Kaligrafi ber̉BAKAT"

Profil Siswa Berprestasi Edisi XXXIV bulan April 2014 kali ini akan menampilkan sosok cowok tampan kelahiran Pasuruan, 21 April 2002 yang merupakan anak tunggal dari pasangan Bapak Asrofil Maulud dan Ibu Nur Imama. Ahmad Imam Ahadin adalah nama lengkap siswa smart yang juga sebagai ketua Dokter Kecil MIN Bulusari Periode 2013-2014. Selain pendiam dan berpenampilan rapi, lelaki yang gemar melukis ini telah menorehkan beberapa prestasi dikancah dunia pendidikan baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Diantara prestasi yang diraih oleh Adin begitulah ia biasa disapa oleh teman-teman dan gurunya, selama study di MIN Bulusari ini antara lain sebagai berikut  :

1.    Juara I Lomba Mata Pelajaran Agama Tingkat Kecamatan Gempol tahun 2013

2.    Juara I Lomba Kaligrafi Putra Tingkat Kecamatan Gempol tahun 2013

3.    Juara II Lomba Kaligrafi Tingkat Kabupaten Pasuruan Tahun 2014

4.    Juara III Lomba Melukis Kaligrafi Tingkat Kabupaten  Pasuruan Tahun 2014

5.    Peserta English And Social Science Olympic

Tingkat Nasional Tahun 2014 dg Nilai B +

Selain itu Alumus TK Masytoh 12 Bandulan Kejapanan ini juga selalu ada dalam lingkaran 3 besar di kelasnya selama enam tahun belajar di Madrasah tercinta ini.  Adapun cita-cita dari arek kejapanan yang hoby sepakbola, belajar dan nonton TV ini adalah pengen menjadi dokter. Kita do’akan aja ya,, semoga Adin dapat mencapai cita-cita yang diharapkan supaya kelak menjadi insan yang dapat bermanfaat di dunia kesehatan. Amiin. 


INTAN SURYANI
JUARA MTQ KECAMATAN GEMPOL
 
Siapa sih yang nggak kenal dengan mbak Intan? sapaan akrab Intan Suryani, sang jawara MTQ kecamatan Gempol yang sedang digodok oleh sang guru Ust. M. Zainuri untuk menjadi Qori’ah Nasional mendatang. Penampilannya memang kalem, senyumnya yang funny, her ayes square it, kulitnya sawo matang tp nggak bisa dimakan lho bro... memang suka bercanda. So, semua teman-temanx maupun adik kelasnya sudah intimate with her.
Pemilik hari keramat  08 Oktober 2002 yang mendapat gelar si Cerewet dari rekan-rekannya kelas VI-a ini juga termasuk dalam lingkaran 3 besar di kelasnya sejak kelas 1 sampai sekarang. Adapun prestasi yang pernah diraih oleh Putri ke-2 dari dua bersaudara pasangan Bapak Moh. Sokhifi dan Ibu Alfiah ini antara lain adalah :
1.     Juara II Tari Kecamatan (Tingkat RA)
2.     Juara I MTQ  Kecamatan ( PORSENI)
3.     Juara II MTQ Kecamatan (PERGAMA )
4.     Juara I Mapel IPS Kecamatan ( HARDIKNAS)
5.     Peringkat 3 & 5 besar di MIN Bulusari
Alumnus RA. Nurul Huda dan penyuka Nasi Bebek yang gemar qiro’ah ini punya cita-cita sebagai seorang guru. Kita do’akan aja ya boys - girl , semoga mbak Intan Berlian dapat mencapai cita-cita yanag tinggi dan mulia tersebut. Sahabat BuletMIN pasti sependapat dengan mereka yang beropini bahwa gadis asal dusun jembrung RT.01 RW.7 Bulusari Gempol ini terkenal super PD whereever and Whenever she is be ! Mau tau tips-nya? “Kalau sedang tampil atau lomba dimanapun anggap saja dirimu yang terbaik dan idola teman-teman” Ungkapnya dengan senyum dikulum.
 

RENDA OKTAVIA 

Jawara  Badminton Putri

 (Dalam PORSENI MI ke-4  Tingkat Kab.Pasuruan)   

          Hari demi hari madrasah tercinta ini menumbuhkan prestasi baru, Renda Oktavia, gadis mungil dari kelas V-a yang kini sudah duduk di kelas VI-b, menambah deretan murid berprestasi di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Bulusari ini. Salah satunya adalah Lomba Badminton dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) MI ke-IV se-kabupaten Pasuruan Tahun 2013. Dalam event tersebut gadis manis berkulit sawo matang yang menanamkan prinsip ”Kita Pasti Bisa” ini berhasil menyabet juara I dan siap berangkat menuju kompetisi PORSENI di tingkat Jawa Timur.

          Putri pasangan Sunardi dan Yuliani ini memang tergolong siswi yang pendiam di kelas dan biasa-biasa saja dalam berpenampilan. Namun dibalik kesederhaannya tersebut dara kelahiran, pasuruan 21 Oktober 2002 ini mempunyai bakat di bidang olahraga badminton yang tidak perlu diragukan lagi. Selama belajar di MIN Bulusari, kemampuan dalam bidang akademik penyuka warna merah ini berada di rata-rata atas. Keinginan besarnya setelah lulus dari madrasah harapan bangsa ini ialah melanjutkan ke pendidikan formal hingga tingkat pendidikan tinggi sambil mengenyam ilmu agama di pesantren. “ Saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman dan guru yang sudah mendukung saya ketika saya berlomba. Sehingga saya dapat memenangkan lomba itu dan alhamdulillah dapat juara I (satu) tingkat kab. Pasuruan” ucap anak ke 1 dari 2 bersaudara ini. “Semoga di tahun depan ada lagi pemain berbakat dari adik kelas yang jauh lebih baik dari saya.” pesan gadis yang sebentar lagi genap berusia 11 tahun ini dengan nada harapan. Demikianlah sekilas profil dari siswa-siswi MIN Bulusari berprestasi yang telah redaksi muat pada edisi XXVII bulan september ini, semoga ada hikmah dan anfaat yang bisa d ambil yang terbaik. Salam Satu Jiwa Satu Raga Satu Rasa Satu Bahasa MADRASAH PASTI BISA.  

HABIBURRAHMAN “the Matemathic Generation”

Habib, begitulah nama panggilan siswa kelas VI-a yang telah berhasil memboyong juara III Mapel Matematika pada Lomba 6 Mapel Tingkat Kabupaten Pasuruan yang diselenggarakan oleh Bidang Pergurag Dinas Pendidikan Kab. Pasuruan pada hari Rabu, tanggal 27 Nopember 2013 di MINU Lekok Pasuruan. Putra pasangan Abd. Fatah dan Ibu Naslimah ini berhasil menyisihkan 20 peserta lain dari 23 kecamatan di wilayah kabupaten Pasuruan. Satria piningit kelahiran Pasuruan, 28 Agustus 2002 yang meupakan anak bungsu dari 5 bersaudara ini mendapat gelar “the mathemathic generation” di MIN Bulusari tercinta.

Hari demi hari madrasah yang dinahkodai oleh H. Abd. Mu’id, S.Ag, M.Pd.I ini selalu memunculkan prestasi baru. Pasalnya, selama 3 tahun berturut-turut prestasi peserta didik MIN Bulusari dalam ajang lomba enam mapel tingkat kabupaten always as “Girls Indonesian” (Juara 1 Mapel Bhs Indonesia  yang selalu diraih anak putri) Kini, walupun sebagai anak petani biasa Habib tidaklah minder bergaul dengan semua temannya, ia selalu ceria, lucu, kreatif, dan banyak      canda tawa yang menyertai pergaulan dengan teman sekelasnya sehari-sehari. Kemampuan dalam bidang akademik penyuka nasi goreng dan warna hijau ini memang tidak perlu diragukan lagi. Dulu waktu masih duduk dikelas III ia juga menjadi juara I lomba pidato bahasa inggris tingkat kecamatan. Selama enam tahun mengarungi dunia belajar, cowok yang beralamat didusun jembrung Bulusari ini selalu berada dalam lingkaran 3 besar. Cita-cita besarnya setelah meninggalkan madrasah ini hingga lulus perguruan tinggi adalah ingin menjadi seorang guru. Demikianlah profil siswa prestasi bulan ini. Semoga ada hikmah dan manfaatnya...! Buat Anak2q Teruslah berprestasi. Demikian sekilas profil Siswa MIN Bulusari.

The Teacher Voice 

KEUTAMAAN ORANG YANG BERILMU 

Oleh Bunda Malikhah, M.PdI 

Libur telah tiba… tibur telah tiba… hore…hore…hore…Itulah cuplikan agu yang dinyanyikan oleh Tasya, kini liburan telah usai mari kita go to  scool MIN BULUSARI tercinta. Ayooo kita mulai  طَلَبُ الْعِلْمِ  lagi yaitu melaksanakan “Kewajiban Mencari Ilmu”. Tahu nggak sich… apa artinya ilmu itu? Menurut Ulama pada hakekatnya ilmu berasal dari  tiga huruf yaitu I (`Ain), Lam, dan Mim. Yang masing-masing mempunyai makna;I (`Ain) berarti ‘Illiyyiin = maqom tertinggi, maksudnya orang yang memiliki ilmu menempati derajat yang tinggi dan mulia:L berarti Lathiif = halus, tenang atau pemurah, maksudnya ilmu membuat orang memiliki hati yang halus dan lembut, tenang dan pemurah (dermawan): M berarti Mulk = kerajaan, maksudnya ilmu membuat orang berjiwa pemimpin dan memiliki kekuasaan.   Dalam Hikayah dinyatakan pada suatu waktu, Rasulullah Saw. berangkat ke masjid. Setibanya beliau di pintu   masjid, terlihatlah syetan berada di dekat pintu. Lalu beliau pun bertanya kepada syetan, “Hai Iblis, mengapa engkau berada di tempat seperti ini? Apa yang kau inginkan?”Syetan itu menjawab,“Sebenarnya aku hendak masuk masjid untuk menggoda orang yang sedang shalat. Namun niatku terhalang gara-gara lelaki yang sedang tertidur di dekat orang yang sedang shalat itu. Aku takut kepadanya.”Rasulullah merasa heran dengan sikap syetan, “Mengapa engkau tidak takut dengan orang yang sedang shalat itu, tetapi justru takut pada lelaki yang sedang tidur di dekatnya?”Syetan berkata, “Orang yang sedang shalat itu adalah orang yang bodoh, sangat mudah bagiku untuk menggodanya. Sedangkan orang yang tertidur itu adalah orang yang ‘alim (orang pintar / berilmu). Jika aku menggoda orang yang shalat itu, aku takut orang ‘alim akan terbangun dan memperbaiki shalat orang yang bodoh tersebut. Jika demikian terjadi, maka sia-sialah sudah usahaku untuk menipu daya.”Masya Allah, ternyata inilah keutamaan orang yang berilmu dibandingkan dengan orang yang bodoh. Orang yang berilmu jauh lebih baik dibandingkan orang yang tekun beribadah tetapi bodoh dan tidak mengetahui tata cara beribadah yang baik.Rasulullah Saw. memerintahkan umatnya baik muslimin maupun muslimat untuk menuntut ilmu. “Tuntutlah ilmu semenjak buaian (ayunan) sampai ke liang lahat”. 

Menuntut ilmu adalah sebuah kewajiban yang diperintahkan agama, meski sampai ke negeri China. Allah akan mengangkat derajat orang_orang yang beriman dan berilmu. Di tengah gempuran arus globalisasi, peran orang tua menjadi sangat penting untuk mengarahkan anak-anaknya agar giat menuntut ilmu, terutama ilmu agama. Alhamdulillah anak-anak memilih MIN BULUSARI sebagai tempat menuntut ilmu paaaaas buaaaaanget Seperti kata Albert Einstein, “Ilmu umum tanpa ilmu agama, seperti buta. Sedangkan ilmu agama tanpa ilmu umum, seperti  lumpuh”. Sejatinya, ilmu umum dan ilmu agama hendaknya berjalan seiring dan selaras. Saling melengkapi satu sama lain. Otak yang cerdas tanpa dibarengi dengan akhlak yang baik akan menciptakan kerusakan. Korupsi merajalela, penipuan dengan berbagai macam cara, kejujuran yang terabaikan dan lain sebagainya. Maka, marilah kita memohon kepada Allah Swt agar senantiasa diberikan ilmu yang bermanfaat, berkah dan berguna dalam kehidupan kita, baik di dunia maupun di akhirat. Amin..     



HAK & KEWAJIBAN SISWA DI SEKOLAH

Oleh Siti Rokhanah, S.Pd.SD


Para pembaca yang budiman, serta semua warga MIN Bulusari yang ibu banggakan . Pada kesempatan kali ini, ibu ingin menulis sedikit tentang hak dan kewajiban siswa di sekolah.
1. Hak  adalah seorang Pelajar/ Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan. Setiap warga negara berhak atas kesempatan yang seluas-luasnya untuk mengikuti pendidikan agar memperoleh pengetahuan, kemampuan dan keterampilan yang sekurang-kurangnya setara dengan pengetahuan, ke mampuan, dan ketrampilan tamatan pendidikan dasar. Secara umum dalam proses belajar mengajar siswa mempunyai hak-hak sebagai berikut :
Ø Hak Belajar merupakan kebutuhan pokok seorang pelajar. Siswa berhak mendapatkan proses belajar mengajar di kelas dan di luar kelas, pengajaran untuk perbaikan, pengayaan, kegiatan ekstrakurikuler, mengikuti ulangan harian, ulangan umum, dan ujian nasional.
Ø Hak Pelayanan adalah pelayanan diharapkan memberi kemudahan bagi siswa meraih harapan memperoleh sukses.
Ø Hak Pembinaan. Bentuk pembinaan dapat dilaksanakan pada saat upacara bendera, pembinaan wali kelas, saat mengajar bahkan saat bimbingan dan layanan konseling.
Ø Hak Memakai. Sarana Pendidikan Sarana dan prasarana pendidikan merupakan alat untuk mempermudah siswa melakukan berbagi aktivitas belajar.
Ø Hak Berbicara dan Berpendapat. Hak ini digunakan secara demokratis untuk melatih siswa mengemukakan pendapatnya. Tapi  perlu harus digunakan dengan cara-cara yang sopan.
Ø Hak Berorganisasi yaitu berkumpul dengan teman sebaya memang diperlukan oleh anak-anak remaja. Jika bertujuan baik maka berorganisasi sah-sah saja dilakukan. 
Ø Hak Bantuan Biaya Sekolah Bantuan biaya sekolah atau sering disebut beasiswa merupakan kebutuhan wajib yang diterima siswa.  
Setiap peserta didik pada suatu satuan pendidikan mempunyai hak-hak antara lain : Mendapat perlakuan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya, Mengikuti program pendidikan, Mendapat bantuan fasilitas belajar, beasiswa, atau bantuan lain sesuai dengan persyaratan yang berlaku, Pindah ke satuan pendidikan yang sejajar atau yang tingkatnya lebih tinggi, Memperoleh penilaian hasil belajarnya, Menyelesaikan program pendidikan lebih awal dari waktu yang ditentukan dan masih banyak lagi.
2. Kewajiban adalah sesuatu yang bharus dilakukan dan dipenuhi oleh seseorang. Secara umum kewajiban siswa dapat dijabarkan sebagai berikut :
1.  Kewajiban belajar                      3. Kewajiban menjaga nama baik sekolah.
2. Keewajiban mentaati tata tertib.        4. Kewajiban biaya sekolah.                5. Kewajiban kerjasama.
Setiap peserta didik juga berkewajiban untuk : Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali bagi peserta didik yang dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku;  Mematuhi semua peraturan yang ; Menghormati tenaga kependidikan ; Ikut memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan, ketertiban dan keamanan satuan pendidikan yang bersangkutan.
Demikian yang dapat ibu sampaikan pada kesempatan ini. Mudah-mudahan yang sedikit ini dapat menambah pengetahuan bagi anak –anak khususnya .Bagi para pembaca pada umumnya. Akhir kata ibu minta maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan .
Wassalamualaikum Wr,Wb.


 



AKHLAK DAN BUDI PEKERTI
Oleh Mohammad Huda, SPdI
Pimred dan Waka Pengembangan Madrasah

Manusia sebagai makhluk sosial sudah pasti tidak terlepas dari hubungan dengan makluk lain,serta mempunyai ketergantungan dengan yang lainnya. Oleh karena itu dalam menjalin hubungan tersebut manusia memerlukan tata cara agar terjadi kesinambungan serta kebaikan. Budi pekerti atau akhlak merupakan bentuk cara-cara dalam menjalin hubungan antara sesama. Arti akhlak atau pekerti itu adalah sebagian sifatnya hati  yang tercermin pada anggota tubuh serta tindakan. Pada dasarnya akhlak di bagi menjadi 2( dua),yaitu 1. Akhlakul karimah ( akhlak mulia), 2. Akhlakus sayyiah ( akhlak yang tercela ). Mengenai akhlakul karimah , Nabi Muhammad SAW di tanya oleh seseorang, lantas Nabi membaca surat Al A’ rof ayat 199:
خُدِالْعَفْوَوَأْمُرْبِالْعُرْفِ وَأْعرِضْ عَنِ الْجَاهِلِيْنَ
Artinya: ”Jadilah Engkau Pema'af dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh.”
Serta Nabi SAW melanjutkan dengan sabdanya :
هُوَ اَنْ تَصِلَ مَنْ قَطَعَكَ وَتُعْطِي مَنْ حَرَ مَكَ وَتُعْفُوْ عَمَّنْ ظَلَمَكَ
Artinya :” Akhlak atau pekerti yang mulia itu yaitu bila kamu menyambung ( memperbaiki ) orang yang memutuskan-mu dan memberi kepada orang yangtidak member kepadamu serta memaafkan kepada orang yang berbuat dholim kepadamu,”
        Sedangkan untuk akhlakus sayyiah ( tercela ) tentu lawan dari apa yang disampaikan Nabi Muhammad SAW,serta jauh dari nilai-nilai kebaikan. Kita dapat menilai akhlak atau pekerti yang mana yang cocok dalam menjalin hubungan sosial, berhubung-an dengan teman,saudara atau orang-orang sekitar kita. Kita berharap kehidupan di dunia ini terjalin dengan baik serta penuh keakraban, sehingga jalinan persaudaraan diantara umat manusia dapat terhindar dari nilai kejelekan dan keburukan.
        Perlu diingat! perubahan kebaikan itu tidak timbul secara tiba-tiba tanpa adanya perubahan dari diri kita,untuk itu marilah kita rubah diri kita menuju kebaikan,dengan begitu harapan akan tentang kebaikan bukanlah hanya sebuah harapan saja. Mengenai hubungan sosial antara sesama,kita dapat kembalikan kepada diri kita,apakah kita mengingin-kan kebaikan…? ya tentunya kita mari menerapkan dengan akhlakul karimah ( pekerti yang baik ), sebaliknya kalau kita menginginkan keburukan tentu  jalinan hubungan antara sesama akan tiada ketenangan,semua itu kita kembali-kan kepada diri kita masing-masing.
       
KEDISIPLINAN ADALAH MODAL KESUKSESAN
Oleh Drs.  Ahmad Fauzi

Kedisiplinan berasal dari kata disiplin yang berarti taat dan patuh terhadap suatu peraturan yang yang berlaku. Sedangkan kedisiplinan bisa diartikan suatu sikap yang taat dan patuh terhadap suatu peraturan yang berlaku, tanpa suatu adanya peraturan maka tidak akan tercapailah suatu kedisiplinan, dengan adanya suatu peraturanakan melatih seseorang untuk disiplin dalam segala hal , dan dengan sikap yang selalu disiplin membuat seseorang berhasil dengan apa yang seseorang tersebut impikan itulah sebabnya kedisiplinan adalah modal utama suatu keberhasilan. Untuk mencapai suatu keberhasilan seseorang harus mulai hidup disiplin, kedisiplinan harus dimulai dari kecil, agar di saat dewasa nanti seseorang tersebut biasa mencapai suatu keberhasilan. Dan kedisiplinan dapat dimulai dari lingkungan keluarga , kemudian lingkungan sekolah dan lingkungan desa / masyarakat. kedisiplinan di lingkungan keluarga dimulai dari bangun setiap pagi, kemudian sholat subuh dan bersiap kesekolah, serta taat mengerjakan sholat lima waktu. Untuk mencapai kedisiplinan di lingkungan keluarga maka harus dibuat suatu peraturan di lingkungan keluarga , dibuat oleh seluruh anggota keluarga dan dipatuhi oleh seluruh anggota keluarga. Jika ada satu dari anggota keluarga yang melanggar aturan tersebut maka anggota keluarga harus di hukum dan hukumannya juga berasal dari keluarga itu sendiri. Contoh kedisiplinan di lingkungan masyarakat adalah dengan melaporkan kepada kepala RT jika ada warga yang meninggal dunia atau jika ada warga asing yang menginap lebih dari satu malam di rumah salah satu penduduk dan masih banyak peraturan yang lain yang di buat oleh masyarakat untuk melatih warganya agar dapat hidup disiplin dan berhasil dalam segala hal. Contoh peraturan yang dapat membuat seorang siswa hidup disiplin antara lain :
Disebuah sekolah yang luas dan megah terdapat di tepi jalan raya. Sekolah ini memiliki banyak kegiatan Ekstra kulikuler seperti , pramuka ,bola voli, seni tari, tolak peluru dan lain lain , di sisi lain banyak anak yang melanggar seperti kegiatan pramuka yang di adakan pada hari sabtu, murid-murid jarang sekali melakukan kedisiplinan mereka saling terlambat hingga akirnya mereka mendapat sangsi meskipun kedisiplinan itu telah diberitahukan tetap sering dilanggar tak kalah lagi mereka sering tidak mengerjakan PR, mengganggu teman yang sedang belajar.  Dari contoh kejadian-kejadian yang saya tulis diatas dapat kita tarik suatu kesimpulan bahwa disiplin bisa diterapkan kepada seseorang yang nakal apabila seseorang tersebut mendapatkan sanksi yang membuat jera karena melakukan pelanggaran peraturan dan diharapkan tidak akan mengulanginya lagi kesalahan-kesalahanya. Peraturan yang di buat harus ada sanksi-sanksinya apabila tanpa sanksi bagi yang melanggar peraturan maka tidak akan dipatuhi peraturan tersebut. Dan jika seseorang hidup secara disiplin maka dia pasti berhasil, sukses, dan tercapai cita-citanya karena suatu keberhasilan harus disertai kedisplinan, dan kedisiplinan tidak terlaksana jika tidak ada peraturan, serta suatu peraturan juga tidak akan ditaati apabila tidak ada sangsi-sangsi pelanggaran peraturan. Oleh karena itu sangsi-sangsi, peraturan, dan kedisiplinan sangat erat hubunganya dengan suatu keberhasilan. Dengan demikian kedisiplinan adalah modal utama suatu keberhasilan.



BAHAYANYA ORANG MALAS
By. Atina Rofiatal Jannah, S.Pd.I

Malas...malas oh malas...aku benci dengan kata itu.
       Para pembaca yang baik hati saya akan sedikit menyampaikan tentang bahayanya orang malas. Tentunya kita semua tau .apa itu malas? Malas artinya enggan. Orang malas merupakan bagian dari akhlak tercela. Sekaligus menjadi salah satu penyakit hati. Orang yang malas disebut Pemalas.
       Tentunya agama kita menganjurkan untuk hidup seimbang yaitu antara kehidupan dunia dan akhirat. Sukses di dunia dan sukses di akherat. Hal itu tidak akan terwujud jika kita hidupnya bermalas-malasan. Semua orang pasti mengharapkan hidupnya bahagia dan sejahtera. Untuk mencapai hal tersebut kita harus bekerja keras dan bersungguh-sungguh. 
       Sifat malas banyak merugikan diri kita sendiri diantaranya waktu terbuang dengan sia-sia,banyak pekerjaan yang tidak terselesaikan dengan sempurna, tentunya teman-teman kita akan menjauhi kita, dan yang terakhir dalam hati kita akan timbul rasa penyesalan. Dan perlu diketahui bahwa orang malas itu sangatlah di benci oleh Allah SWT. Karena hidupnya disia-siakan sendiri, bahkan sering jadi beban orang lain. Nah........disini bu Tina punya tips yaitu cara menghindari sifat malas yaitu antara lain:
1.    Memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin
2.   Mulailah menjauhi sifat malas dari hal yang terkecil, mulai saat ini.
3.   Berdoa kepada Allah agar dijauhkan dari sifat malas.
4.   Memperbanyak zikir kepada Allah supaya hati kita bersih.
Anak-anakku dan para pembaca yang baik itulah sedikit coretan dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua. Amin.


MEMBIASAKAN WUDHU YANG BENAR
Oleh : Nur Khoiriyah, S.Pd.I

Wudlu merupakan hal yang harus dilakukan sebelum menunaikan shalat. Dengan wudlu yang benar, maka kita mendapatkan pahala juga shalat kita sah. Pembiasaan shalat berjamaah yang diterapkan di madrasah kita sangatlah baik demi membentuk siswa yang bertaqwa yaitu melaksanakan perintah Allah berupa shalat. Karena shalat merupakan tiangnya agama, apabila shalatnya rajin kokohlah agamanya, dan sebaliknya bila shalatnya  tidak rajin tunggulah kehancurannya.
Selama ini di MI Negeri Bulusari siswa telah mematuhi perintah Allah dan perintah Gurunya. Sebagai bukti siswa telah membiasakan shalat berjamaah baik shalat Duha maupun shalat Dzuhur. Dan saya bangga sekali pada  mereka. Tetapi ada sedikit yang perlu saya sampaikan disini dan semoga hal ini menjadikan perhatian bagi kita semua, yaitu tentang pelaksanaan wudlunya siswa, masih ada siswa yang wudlunya asal-asalan saja atau kurang benar. Hal ini mungkin siswa kurang faham tentang wudlu atau mungkin sudah dibimbing oleh gurunya tetapi tidak mau mengindahkannya. Nah melalui buletMIN ini mari kita tingkatkan belajar kita dalam hal wudlu yang benar. Karena ini penting demi shalat yang kita laksanakan nanti sah dan diterima Allah SWT.
Di samping itu ada juga yang lucu dari siswa ketika selesai wudlu, mereka jalannya pincang atau angklih, mengapa demikian…… Eh ternyata dia pakai sandal Cuma satu, dan ada lagi yang habis wudlu mintak digendong sama temannya, kasihan kan?....... yang gendong jadi capek deeh. Semoga hal tersebut tidak ada lagi di MIN Bulusari, Maka tugas para guru tidak bosan-bosannya mengingatkan siswa-siswinya yang berprilaku kurang baik demi terwujudnya siswa yang bertaqwa dan berakhlaq mulia. Terutama dalam hal shalat dan wudlu.  
Oleh karena itu saya sampaikan sekelumit tentang hal-hal yang perlu dilakukan sebelum wudlu yakni ; Cucilah tanganmu sampai pergelangan, kemudian berkumurlah untuk membersihklan sisa-sisa makanan, setelah itu bersihkan lubang hidungmu dengan cara memasukkan air ke lubang hidung lalu keluarkan lagi airnya hati-hati jangan sampai airnya terhirup ke dalam hidung. Dan sesudah itu sebelum niat bacalah basmalah, karena segala yang kita lakukan kalau didahului baca basmalah insya Allah akan diridhoi oleh Allah SWT.
Setelah itu lakukan rukun wudlu : Niat, Membasuh muka (dari tempat tumbuhnya rambut kepala bagian atas sampai bawah dagu) Membasuh kedua tangan (siku-siku sampai ujung jari), Membasuh kepala (rambut hingga ubun-ubun), Membasuh telinga kanan dan kiri (dengan memasukkan jari telunjuk ke lubang telinga dan jari jempol membasuh telinga luar), Membasuh kaki kanan dan kiri sampai mata kaki dengan bersih. Semua dilakukan sebanyak tiga kali. Itulah anak-anak tentang rukunnya wudlu, semoga kalian dapat mengamalkannya dengan benar agar mendapat pahala dari Allah SWT. Amiin. Untuk siswa yang suka angklih dan gendong-gendongan saya harap tidak diulangi lagi, OK



MEMELIHARA TANGGATUNG JAWAB
By Atik Khuzaimah, Dra.

Tanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia adalah, keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. sehingga bertanggung jawab adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, dan memberikan jawab serta menanggung akibatnya. Seorang pelajar memiliki kewajiban belajar. bila belajar, maka hal itu berarti ia telah memenuhi kewajibanya serta dia juga telah bertanggung jawab atas kewajibannya. kadar penanggung jawabnnya adalah bila dalam ujian dia akan menerima hasil ujiannya apakah A, B, atau C. Seseorang mau bertanggung jawab karena ada kesadaran atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya dan atas kepentingan pihak lain. Timbulnya sikap tanggung jawab karena manusia itu hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam.
Macam-macam tanggung jawab :
1.     Tanggung jawab terhadap diri sendiri, contoh : Andi mengalami kecelakaan, akibatnya ia harus beristirahat dirawat di rumah dan tidak sekolah. konsekuensi tidak bersekolah dan tinggal dirumah adalah tanggung jawab terhadap diri sendiri.
2.     Tanggung jawab terhadap keluarga, contoh : seorang ibu hidup dengan tiga anak, karena suaminya meninggal dia harus bekerja dan bertanggungjawab untuk memenuhi kebutuhan hidup anak-anaknya.
3.     Tanggung jawab terhadap masyarakat contoh : seorang ketua RT yang menjabat saat itu di daerah tempat tinggalnya harus bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kesejahteraan warganya. misalnya saja bila pada saat hari raya qurban, ketua RT setempat harus sudah mempunyai data warga miskin yang akan menerima santunan qurban. ketua RT juga harus sigap membantu bilamana ada warganya yang meninggal dunia, lalu ketua RT juga menggerakan ibu-ibu PKK ditempatnya untuk membangun pos kesejahteraan untuk kesehatan, lingkungan dan pendidikan untuk warganya.
4.     Tanggung jawab terhadap bangsa dan Negara
contoh : pada zaman penjajahan dahulu, para pemuda Indonesia bertanggung jawab untuk membela negara, turut berperang untuk memerdekakakan negara kesatuan republik Indonesia. para pemuda sangat ingin memiliki kebebasan dalam bernegara, maka para pemuda menanamkan dalam hatinya mempunyai tekad yang kuat untuk membela negaranya. 
5.     Tanggung jawab terhadap Tuhan
contoh : manusia telah diberi kehidupan yang sangat mencukupi dan layak. semua itu atas pemberian sang pencipta yaitu Allah SWT. Allah pun tak meminta hal-hal yang menyusahkan manusia untuk mewujudkan rasa bersyukur manusia terhadap semua kebaikan-Nya. Manusia hanya diperintahkan untuk Shalat 5 waktu dan beramal sholeh, berbuat baik sesama manusia dan berbuat baik kepada Allah SWT. semua yang diberikan ALlah SWT sudah sepatutnya menimbulkan rasa tanggung jawab manusia kepada Allah SWT. tanggung jawab untuk menunaikan semua yang diperintahkan-Nya dan meninggalkan yang dilarang-Nya. Menjaga alam yang sdah diciptakan, diberikan Allah dengan sukarela. Merawatanya untuk kehidupan selnjutnya adalah sebuah bentuk tanggung jawab dan ungkapan rasa bersyukur yang tiada tara kepada sang pencipta yaitu Allah SWT.
Diantara banyaknya tanggung jawab tersebut, bahwa kita harus melakukan semua tanggung jawab kita dengan iklas dan akan mendapatkan hak kita pada saat nya setelah kita melakukan semua tanggung jawab kita. Demikian catatan kami untuk anak-anak MIN Bulusari agar menjadi anak sholeh yang penuh tanggungjawab. Terim kasih.

TIPS MENJAGA KESEHATAN
Oleh :Himmatun Maslukhah, S.Pd.SD

Kebersihan lingkungan dapat kita artikan suatu keadaan bebas dari kotoran, termasuk di dalamnya, debu, sampah, bau dll. Disekitar kita, masalah kebersihan lingkungan selalu menjadi perdebatan dan masalah yang berkembang. Banyak skali kasus-kasus yang menyangkut masalah kebersihan lingkungan setiap tahunnya terus meningkat.
Problem kebersihan lingkungan yang tidak kondusif dikarenakan kita selalu tidak sadar akan hal kebersihan lingkungan. Diantara tempat pembuangan sampah/kotoran tidak dipergunakan dan dirawat dengan baik, membuang sampah dengan seenaknya. Akibatnya masalah diare, penyakit kulit, penyakit usus, penyakit pernafasan dan penyakit lain yang disebabkan air dan udara sering menyerang.
Berikut Tips dan Trik yang mudah, tepat dan efektif untuk menjaga kebersihan lingkungan:
1.    Dimulai dari diri sendiri dengan cara memberi contoh kepada orang lain bagaimana cara menjaga kebersihan lingkungan yang tepat;
2.   Memperbanyak tempat sampah di sekitar lingkungan kita;
3.   Mempekerjakan petugas kebersihan lingkungan dengan memberi imbalan yang sesuai setiap bulannya.
4.   Mensosialisakan kepada orang dekat kita atau warga untuk terbiasa memilah sampah menjadi sampah organik & non organik.
5.   Mempelajari teknologi pembuatan kompos dari sampah organik agar dapat dimanfaatkan kembali untuk pupuk;
6.   Dan terakhir, atur jadwal untuk kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan.
Demikian Semoga bermanfaat dan lingkungan kita menjadi bersih, nyaman dan sehat.


PEMBIASAAN ISLAMI DI MIN BULUSARI
Oleh Titik Suhariyanti, S.Pd

Kedisiplinan merupakan tindakan sadar untuk membuat diri lebih berkembang sesuai aturan yang ada. Di dalam proses pembelajaran yang terdapat di MIN Bulusari juga menerapkan kedisiplinan tersebut. Setiap pagi sebelum proses pembelajaran dimulai, peserta didik MIN Bulusari disambut oleh Bapak dan Ibu guru di pintu gerbang untuk menambah motivasi dan semangat terhadap peserta didik. Kegiatan berikutnya sebelum masuk kelas melakukan sholat Dhuha bagi mulaui kelas I s/d VI, serta sebelum masuk kelas pesarta didik berbaris di depan kelas untuk melatih ketertiban peserta didik. Semua itu dilakukan untuk menanamkan pembiasaan perilaku islami yang berdampak meningkatkan kedisiplinan. Pembiasaan yang tidak kalah bagusnya yaitu sholat Duha berjamaah, pembiasaan tersebut benar-benar melatih jiwa peserta didik untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, setelah melaksakan sholat Duha peserta didik diajak melakukan pembiasaan lagi menghafalkan doa- doa & Asmaul Husna sehingga peserta didik terpenuhi kebutuhan rohaninya.
Pembiasaan–pembiasaan yang di lakukan pada MIN Bulusari begitu mendorong Bapak atau Ibu guru untuk membuat peserta didik lebih menjadi manusia yang berjiwa Islami dalam menghadapi kehidupan yang ada dalam masyarakat sekarang ini.